Buat kita, Facebook mungkin hanya jadi sarana pertemanan, namun wanita cantik yang berprofesi sebagai penulis ini melakukan resolusi di tahun lalu dengan menjadikan Facebook sebagai bagian dari hidupnya. Wanita ini bernama Arlynn Presser dan telah berusia 51 tahun. Wow, sedikit mengejutkan ya wanita yang sudah berusia setengah abad berani melakukan perjalanan sendirian. Apalagi Arlynn sebenarnya adalah orang yang mengidap phobia pada keramaian.Sekalipun merupakan wanita yang introvert, Arlynn menghabiskan masa tuanya di luar rumah dan nyaris tidak pernah melakukan banyak hal di rumahnya sendiri. Apalagi semenjak ia ditinggalkan oleh putranya. Oleh karena, itu, ia membuat perubahan drastis dalam hidupnya dengan melakukan hal yang di luar kebiasaannya.
Menemui 325 teman Facebook di dunia nyata bukannya tidak mengandung kesulitan. Pada akhirnya ia harus mengalami banyak hal seperti penolakan dan pengabaian. Dari 325 orang tersebut, beberapa adalah teman lama Arlynn, beberapa lagi akhirnya menolak bertemu dan mengeblok akun Facebook Arlynn, 18 orang mengabaikan permintaannya. Bahkan 2 akun di antaranya adalah akun binatang peliharaan, dan lima orang yang lain ternyata sudah meninggal.
Banyak pengalaman yang Arlynn peroleh dari pengalamannya tersebut. Tentu saja termasuk pengalaman yang kurang menyenangkan saat bertemu dengan seorang teman yang merpuakan penata rambut dan menawarinya tidak hanya potong rambut, namun juga kulit wajah dan tubuh lainnya. Tentu sangat mengerikan bukan? Oleh karena itu ia membawa guide bersamanya untuk memastikan keamanannya terjamin.
Namun ada seorang teman yang baik dan mengajarkannya hal-hal baru seperti mendaki gunung, menjadi bodyguard, minum champagne dengan cara aneh dan lain sebagainya. Berkat perjalanannya ini, ia berhasil membuat sebuah jurnal bernama 'Face To Facebook'. Di mana ia membuktikan bahwa kekuatan sosial media bisa menjadi inspirasi untuk mengubah seseorang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar